Menu

Mode Gelap
Kabar Gembira Untuk Masyarakat Luwu, di Era Kepemimpinan Bupati Luwu: Pelayanan Kesehatan Cukup Bawa KTP dan Kartu Keluarga Peringati Hari Kartini Ke 146, Patahudding Siap Mendukung Program Kerja Perempuan Hebat Kabupaten Luwu. Kartini Bangkit di Tanah Luwu, Sinergi Polres dan Pemerintah Dorong Perempuan Berkarya Peringati Hari Bumi Sedunia, Polres Luwu Kobarkan Semangat Hijaukan Pesisir Polwan Polres Luwu Amankan Ibadah Sholat Jumat dengan Pendekatan Humanis Danramil 1403-04 Menanam Pohon Mangrove di Perayaan Hari Bumi.

Ekonomi

TERKAIT EKONOMI KREATIF DAN ISU KEBUDAYAAN, WAKIL BUPATI BULUKUMBA MEMBEBERKAN PANDANGAN.

badge-check


					TERKAIT EKONOMI KREATIF DAN ISU KEBUDAYAAN, WAKIL BUPATI BULUKUMBA MEMBEBERKAN PANDANGAN. Perbesar

TEROPONG SULSELJAYA, Bulukumba-, Ekonomi merupakan salah satu yang menjadi prioritas serta permasalahan pemerintah dalam mengembangkan serta mensejahterakan masyarakatnya dan Kabupaten Bulukumba yang terletak diujung selatan pulau Sulawesi pun turut memprioritaskan hal tersebut.

Tomy Satria Yulianto selaku Wakil Bupati Bulukumba saat dikonfirmasi tim Teropong SulselJaya mengemukakan ruang ekonomi masyarakat Bulukumba sangat besar terkait letak geografisnya yang menjadi peluang besar dalam ekonomi kreatif, 30/11/2019.

“Kita memiliki potensi pariwisata yg beraneka ragam mulai dari pegunungan hingga pantai yang indah. pariwisata ini tentu akan semakin kuat jika didukung oleh ekonomi kreatif, “Ungkapnya.

dalam mewujudkan ekonomi kreatif dikabupaten Bulukumba pun tak lepas dari berbagai macam permasalahan yang memaksakan Tomy untuk mencari solusi demi mewujudkan ekonomi kreatif ini.

“Kita sementara mendesain creatif hubungan untuk menjembatani kelompok kelompok kreatif sehingga kemudian mampu mengakomodir kepentingan terutama pemuda khususnya”, Tegas Tomy disela-sela kegiatannya bersama masyarakat.

Menyinggung salah satu patron kebudayaan disulawesi selatan mengenai sinergitas lembaga adat untuk mewujudkan good Governance, menurut Tomy pengakuan masyarakat hukum adat dan pengakuan harta tak benda ini adalah wujud komitmen pemerintah daerah bahwa kebudayaan adalah pilar pembangunan peradaban dimasa depan.

“Kita sudah memiliki perda pengakuan masyarakat hukum adat ammatoa. Ini merupakan bentuk pengakuan pada nilai nilai budaya dan sumberdaya alam. Kita juga sudah mendorong pinisi mendapatkan pengakuan dunia sebagai warisan dunia tak benda” Tutup Tomy. (vhr)

Reporter : vhr vharel
Teropong SulselJaya
Portal Kawan Muda

Baca juga

JNT Cargo Resmi Buka Cabang di Kecamatan Bua.

11 Februari 2025 - 14:33 WITA

Kolaborasi KKIK-ITB dan Masmindo untuk Pengabdian Masyarakat dan Inovasi di Luwu

28 Juni 2023 - 19:16 WITA

BSS Mart Grosir dan Eceran di Desa Tanarigella Resmi di Buka.

24 Mei 2023 - 14:46 WITA

Pengusaha Tambang Galian C di Bua, Terus Beroperasi Walaupun Izin Operasional Telah Berakhir.

1 April 2023 - 15:33 WITA

Masmindo Adakan Pelatihan Pengembangan Agribisnis di Boneposi

21 Maret 2023 - 20:02 WITA

Trending di Ekonomi