Teropongsulseljaya.com , Fakfak – Selaras mewujudkan visi misi pemerintahan dengan tagline “Fakfak Tersenyum”, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), bersama PLN Kabupaten Fakfak menggelar sosialisasi percepatan realisasi program Fakfak Terang berlokasi di kantor Bappeda & Litbang jl. Jendral Sudirman, Wagom Utara, Distrik Fakfak, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Kamis 02/06/2022 kemarin.
Sebagaimana diketahui, Fakfak Terang merupakan salah satu program yang dicanangkan oleh Bupati Kabupaten Fakfak, “Untung Tamsil” guna mewujudkan Visi dan Misi Pemerintahan Kabupaten Fakfak.
Dalam momem ini turut hadir Kepala Bappeda & Litbang Fakfak, Manager PLN Kabupaten Fakfak, Pimpinan OPD Teknis ( Asisten II, Dinas PUPR, DLHP, BPPKAD, Perhubungan, DPMK & Kabag. Administrasi Pembangunan ), Kepala Distrik wilayah sasaran program Fakfak Terang, serta Kepala Kampung lokasi Sararan.
Selaku Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten Fakfak (AR. Ibrahim Rengen) mengatakan, tentang program strategis Kabupaten, Fakfak Terang yang merupakan bagian dari pada salah satu misi Pemerintahan Kabupaten Fakfak di bawah Bupati Untung Tamsil dan Yonaha Hindom.
“Nah kita tau bahwa Fakfak dengan jumlah Kampung sebanyak 142 yang belum sama sekali mendapatkan pasokan listrik atau penerangan dari PLN kurang lebih 45 kampung atau 30,40% Nah ini menjadi fokus perhatian pemerintahan (UTAYO) untuk kemudian bisa mewujudkan visi misi,” Ucap Razak Rengen sapaan Akrabnya.
Razak Rengen juga menuturkan kiranya dalam pertemuan ini bisa saling memahami baik antara Pemerintah Kampung (Desa) dan Pemerintah Daerah Fakfak guna mewujudkan Visi Misi Fakfak Tersenyum
“Apa yang bisa dibantu dari Kampung Anggaran Pendapatan Belanja Kampung (APBK) dan juga apa yang kemudian bisa dibiayai oleh Pemda ini intinya adalah kolaborasi antara Pemerintahan Kabupaten Pemda fakfak dan juga pemerintahan Kampung untuk bersinergi dalam mewujudkan fakfak terang yang pada akhirnya juga seiring dan sejalan dengan Visi Pemerintahan Utayo yaitu Fakfak Tersenyum,” Terangnya Razak Rengen.
Dari informasi sebanyak 142 kampung (Desa) di Kabupaten Fakfak, terdapat sekitar 45 kampung belum teraliri Pasokan Listrik dari PLN dan hal ini yang menjadikan prioritas Pemda sekaligus menyesuaikan kebutuhan digitalisasi pada kampung Kampung yang dimaksud.
“Situasi daerah sekarang yang serba era digitalisasi nanti akan terkoneksi dengan berapa BTS yang nanti akan kita tempatkan di beberapa kampung sebagai bagian daripada interkonektivitas pemerintahan ini sehingga kemudian sampai kedaerah-daerah pelosok di kampung-kampung juga kemudian akan bisa menggunakan layanan internet,” Jelas Kepala Bappeda & Litbang Kabupaten Fakfak Abdul Razak Ibrahim Rengen.
Beberapa OPD yang terlibat dalam sosialisasi ini antara lain, Bappeda sebagai inisiator, PUPR, DPMK, Dinas Perhubungan dan leding sektornya adalah PLN cabang Fakfak. (CJ/Red)
