BULUKUMBA,-TEROPONGSULSELJAYA.Com- Perempuan berusia 34 tahun ini terbaring lemah. Dan dalam kondisi yang serba kekurangan Mannaria berjuang sembuh dari penyakit Tuberculosis (TB ) Paru yang sedang menggerogoti tubuhnya.
Di rumah berukuran 3×5 meter, Mannaria tinggal bersama suami dan dua orang anaknya.
Tempat yang disebutnya rumah merupakan bekas WC umum yang diubah menjadi hunian untuknya berteduh dari hujan dan dari terik panas matahari.
di kelurahan Kasimpureng, kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba.
Menurut ceritanya, Sebulan lalu ia sempat keluar masuk Rumah Sakit untuk menjalani pengobatan demi menangani penyakit Tubercolosis (TB) paru yang dideritanya.
Namun setelah keluar dari RS, tubuhnya kian memprihatinkan. Berat badannya kian menurun. Mannaria mengalami gizi buruk, tubuhnya nampak tersisa kulit yang melekat pada tulang.
Mannaria juga tak lagi mampu duduk apalagi berdiri. Dia lemas tak berdaya.
“Tidak ada selera makanku dek. Kalau makanka sedikit ji,” Ucapnya saat dikunjungi. Minggu 28 Agustus 2022
Suaminya, Pipin hanya bekerja sebagai buruh sumur bor. Terrkadang jika ada modal, ia menjual ikan di pasar sentral Bulukumba.
Namun selama istrinya semakin drop hingga tak bisa bangun dari perbaringannya, Pipin tak mampu berbuat banyak. Ia berusah memenuhi kebutuhan dang istri dengan upah yang tidak seberapa.
Ia merawat sang istri seadanya saja. Memakaikannya popok dan memberinya makan sesuai keinginan sang istri.
Laporan : Andi Ari