BULUKUMBA,-TEROPONGSULSELJAYA.Com- PP Muslimat NU menyelenggarakan Maulid Nabi Muhammad SAW secara Hybrid yang dipusatkan di gedung Jatim Expo Surabaya pada Ahad, 23 Oktober 2022.
Dalam rangkaian acara tersebut, Muslimat NU memecahkan rekor MURI dengan dua kegiatan, yakni penyajian makanan di atas 12.000 cobekan sebagai tradisi umat Islam Jawa Timur dan kegiatan minum tablet zat besi dan penambah nutrisi untuk 7.000 ibu hamil di seluruh Indonesia.
PC Muslimat NU Bulukumba memeriahkan kegiatan tersebut di Aula KUA Kec. Ujung Bulu. Selain kegiatan minum tablet zat besi dan penambah nutrisi, terlebih dahulu (sambil menunggu acara inti lewat zoom meeting) dilakukan sosialisasi bahaya stunting untuk 25 orang Ibu Hamil.
Sebagai narasumber, Hj. Kustigawati, S.KM.,M.Kes yang juga sebagai ketua Muslimat NU Bulukumba menyampaikan bahwa perhatian Ibu hamil terhadap kandungannya sangat penting. “Kandungan Ibu sekalian harus diperhatikan. Khsusnya kebutuhan nutrisinya. Karena mempengaruhi kesehatan dan perkembangannya. Baik fisik maupun otaknya. Jadi, Ibu-ibu, bahkan sebelum lahir pun, anakta sudah harus mendapatkan perhatian lebih.”
Sementara itu, Hj. Pujianti, S.Pd.I.,M.Pd, Sekretaris Muslimat NU Bulukumba juga menyempatkan memberikan materi terkait amalan-amalan yang sebaiknya Ibu hamil lakukan saat mengandung. “Dalam ajaran agama, Doa dari orang tua itu sangat dibutuhkan. Karena itu, Ibu sekalian banyak-banyak mendoakan anaknya. Membacakannya sholawat. Agar anaknya bisa lahir sehat, tumbuh dengan soleh-solehah.”
Sementara itu, di pusat kegiatan (Gedung Jatim Expo), Ketua PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansyah mengajak para hadirin, termasuk yang hadir lewat hybrid untuk memperbanyak sholawat agar keberkahan maulid senantiasa terasa dalam kehidupan sehari-hari.
Sosok perempuan yang juga sebagai Gubernur Jawa Timur ini menyampaikan bahwa kegiatan memberikan zat besi dan nutrisi pada ibu hamil sangat penting dilakukan oleh Muslimat NU untuk mencegah stunting. Ia berharap seluruh komponen Muslimat NU dari anak ranting untuk melihat keadaan sekitar dan membantu ibu hamil untuk mendapatkan gizi yang cukup.
” Saya berharap seluruh Muslimat di tingkat ranting, anak ranting, semua memperhatikan jika ada tetangga yang hamil pastikan gizinya bagus, dan jika ada yang mengetahui ada indikasi stunting di tetangga-tetangga, saya minta anak ranting ikut menangani dan memberikan sesuatu agar gizinya cukup,”ujarnya.
Selain gizi, ia juga berharap para ibu hamil agar membekali kehamilannya dengan tingkat spiritual yang tinggi agar anaknya nanti menjadi anak yang berbakti pada orang tua, dan bermanfaat untuk negara serta bangsa, seperti halnya yang dilakukan oleh Ibunda KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur, dengan mengkhatamkan Al Quran sekali dalam tiga hari.
Harapan yang disampaikan oleh Ketua PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansyah juga diteruskan oleh ketua Muslimat NU Bulukumba kepada seluruh jajaran pengurusnya.