DaerahPemuda

Menggali Potensi SDM, Pemuda Kota Dobo Ruang Diskusi Ringan Jalurnya

Advertisement HUMAS PEMPROV SULSEL

Teropongsulseljaya.com , Maluku-Dobo ,Mewujudkan nilai sosial dalam berkomunikasi, beberapa pemuda kota Dobo dari berbagai kalangan merasakan dampak besar atas adanya ruang diskusi ringan yang terjadi di salah satu warkop Twenty One Cofee jalan Rabiajala, Jumat Malam 26/04/2024.

oplus_2

Diskusi ringan dengan nuansa sederhana penuh kekeluargaan ini dihadiri oleh beberapa kalangan berbeda diantaranya pelajar, pengajar, pengusaha, kontraktor hingga pekerja telekomunikasi yang membuat ruang tanpa batasan.

“Sadewo” salah satu siswa yang baru saja menjadi alumni SMK PGRI mengatakan memiliki pemikiran yang kaku akan suatu pergaulan dalam pengembangan berfikir.

“Beta semasa mengenakan seragam terpaku bahwa Katong seng bisa bergaul atau meminta pandangan berfikir dari orang yang diluar Katong pung usia, namun malam ini Beta mengugurkan pikiran itu sebab banyak hal yang berguna dari suatu diskusi ringan dengan orang yang lebih dewasa. Tentunya terkhusus pada pengembangan sumber daya tidak hanya nongkrong kosong seng ada kejelasan,” jelasnya Dewo.

oplus_2

Hal senada juga di benarkan oleh “Ashar Affandi” salah satu tenaga pengajar SMP Negeri Terpadu 15 Sewer , bahwasanya ilmu pengetahuan itu tidak mesti berasal dari bangku kelas saja.

“Ilmu pengetahuan tidak mesti berasal dari bangku kelas saja, namun banyak pengetahuan yang bisa didapatkan di luar kelas salah satunya dengan diskusi ringan di manapun tempatnya dan kapanpun. Apalagi diskusi yang terjadi membahas tentang sesuatu hal yang bisa menambah wawasan dalam pengembangan sumber daya manusia itu sendiri,” Terangnya Ashar Affandi.

Sisi lain dari aspek pergaulan yang perlu diperhatikan adalah arah tujuan lingkungan itu sendiri, dimana lingkungan bisa menjadi unsur literasi yang berpengaruh pada sikap dan tindakan.

“Lingkungan akan mempengaruhi tindakan dan sikap dari anak-anak muda khususnya Kota Dobo, suasana diskusi ringan salah satu cara agar bisa mendewasakan pikiran guna menunjang pembangunan daerah itu sendiri,” Ucap Rustam Al-al yang akan mencoba mencicipi dunia kontraktor.

Sependapat dengan pernyataan diatas , “Brian” yang merupakan salah satu pemuda kota Dobo yang akan bergelut didunia bisnis menambahkan bahwa, Kedewasaan berpikir perlu di asah sejak dini.

“Kedewasaan perlu diasah sejak dini, sebab hal ini akan menjadi acuan dalam menggambarkan kondisi suatu daerah kedepannya terkhusus di sektor bisnis. Salah satu cara menggali potensi Kedewasaan itu yaa dengan diskusi ringan seperti ini, tanpa sekat, tanpa perbedaan dan tanpa ego sebab semua elemen masyarakat bisa menjadi guru atau sumber ilmu pengetahuan untuk membangun daerah Dobo terkhusus sektor bisnis,” Ulasnya Braen Daengubun.

Pemuda Kota Dobo butuh ruang diskusi ringan yang lebih intens untuk membawa perubahan dalam konteks berfikir, guna membangun mental kedewasaan terkhusus melangkah kemasa depan yang lebih cemerlang sebagai gambaran ruang diskusi malam ini.(Red)

Advertisement MEWUJUDKAN KABUPATEN LUWU YANG MAJU SEJAHTERA DAN MANDIRI DALAM NUANSA RELIGI

Related Articles

Close