International Council for Small Business (ICSB) sebagai organisasi nirlaba dunia yang bermarkas di Washington DC hadir di Sulawesi Selatan.
Organisasi dengan anggota lebih dari 5 ribu orang dari 80 negara di dunia dan memiliki afiliasi regional di 16 negara, termasuk Indonesia ini menjadi organisasi payung yang menghimpun pemerintah, korporasi, akademisi, peneliti, dan penggerak UMKM.
Pasca Munas 1 ICSB Indonesia yang dirangkaikan pelantikan koordinator wilayah di Bandung, 26-28 Oktober 2018 lalu, ICSB Sulsel yang difasilitasi Dinas Koperasi dan UKM Sulsel dan Presiden ICSB Sulsel, Prof. Muhammad Asdar segera melengkapi struktur kepengurusan.
Bertempat di KUKM Center, Jl. AP.Pettarani Makassar, Jumat (8/2) digelar rapat untuk melengkapi struktur pengurus,rencana pelantikan dan diskusi seputar UMKM.
Dalam pertemuan yang dipandu President ICSB Sulsel, Prof. Muhammad Asdar dihadiri antara lain kepala Diskop UKM Sulsel, Malik Faisal, akademisi Unhas Prof. Wardihan dan Dr. Haris Bahrun, akademisi UNM, Dr.Ing. Muh. Agung, Dharma Aryani, PhD dari PNUP, Dr. Mujahidah dari Amkop, Andi Ummung dari UCM, konsultan PLUT Sulsel, Bahrul ulum, ketua Aspehorti Agus Khalik, Ihwana As’ad, PhD dan puluhan praktisi UMKM lainnya.
Dalam rancangan pengurus yang disusun, selain beberapa akademisi tercatat pula beberapa nama yang saat ini menjadi stakeholder dalam pengembangan UMKM seperti Dirut Pelindo, Farid Padang, Yanuar Fachruddin dari Bank Sulselbar, Yongris Lao dari BPRS Hasamitra beberapa pengusaha,Dirut BUMN serta perwakilan dari beberapa asosiasi UMKM.
Prof. Wardihan dan Dr.Haris Bahrun yang masuk dalam jajaran dewan pembina berharap ICSB Sulsel menjadi media strategis pemerintah dalam memajukan UMKM. Karena itu, melalui ICSB pembinaan UMKM bisa lebih spesifik seperti pemberdayaan komoditi unggulan berbasis klaster, standarisasi produk dan inovasi kemasan.
Sementara Bahrul ulum, koord.konsultan PLUT yang masuk pada unsur wakil ketua berharap, ICSB juga foksu pada pengembangan jiwa kewirausahaan UMKM meliputi pola pikir, mentalitas, inovatif, pengelolaan resiko, serta kemampuan belajar pelaku usaha.
Kepala Diskop UKM Sulsel, H.Abd.Malik Faisal berharap, keberadaan Internasional Council For Small Business (ICSB) Sulsel dapat memicu dan menumbuhkan semangat kewirausahaan dan internasionalisasi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). “Zaman berubah, era industri 4.0 yang penuh peluang dan tantangan makin menuntut untuk meningkatkan peran UMKM Sulsel di kancah nasional dan global,” tambahnya.
Rept : rull