Teropong Sulsel Jaya, Makassar – Prodi Ilmu Pemerintahan Unismuh Makassar menggelar acara, Alumni Back to Campusdi Mini Hall Lt.5 Fisip Gedung Iqra Unismuh Makassar. 10/1/2020
Demikian ditegaskan Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Dr Nuryanti Mustari, S.IP, M.Si.
“Acara ini mengusung tema Merajut Asa Dalam Perjuangan Meraih Sukses. Pada kegiatan ini mendatangkan alumni yang sukses pada bidang karier masing-masing.” Ucapnya
“Tujuan kegiatan ini untuk memotivasi dan memberi inspirasi kepada adik-adiknya mahasiswa yang sedang merampungkan studinya, kata doktor Administrasi Publik PPs-UNM ini.
“Para nara sumber dalam acara ini, Alimuddin S.IP, Kepala Desa Bakaru Pinrang. Muhammad Vhauzy,S.IP,M.AP Management Artis D’Boz (Artis Dangdut KDI,D’ Academy, LIDA) serta Hamrun, S.IP, M.Si ketua Gugus Kendali Mutu Prodi Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar.
“Lewat kegiatan ini juga memberi isyarat jadi alumni IP itu tidak hanya bekerja di instansi pemerintahan tetapi juga ada peluang pada sektor swasta jadi pengusaha dan tenaga dosen.” Tutupnya
Alimuddin S.IP saat di temui oleh tim Teropong Susel Jaya Mengatakan.”Kegiatan Alumni Back To Campus adalah salah satu ruang silaturahmi antara Mahasiswa dan alumni Ilmu Pemerintahan Unismuh Makassar.”
Lanjutnya “Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang di motori ketua jurusan ilmu pemerintah dengan kegiatan seperti ini mampu menjaga silaturahmi antar alumni dan mahasiswa dalam kegiatan ini sebagai Alumni tentu sangat berharap bahwa mahasiswa Ilmu pemerintahan mampu mengisi ruang-ruang intelektualitas baik di dunia pemerintahan maupun di dunia politik.”
“Sebagai Alumni ilmu pemerintahan tentu mampu memberikan konstribusi besar terhadap daerah masing-masing dan mampu berkompetisi baik tingkat DESA, DPR bahkan Bupati.” Tegasnya
“Saya sebagai Kepala Desa Bakaru Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang terpilih tidak lepas dari pada pengalaman-pengalaman selama menimbah ilmu di kampus dan organisasi internal maupun eksternal kampus
“Dengan pengalaman inilah saya terpilih menjadi Kepala Desa, saya kuliah 2009 selesai 2017 dalam politik bukan nilai IPK yang menjadi ukuran tapi apa investasi sosial yang kita lakukan dalam kehidupan hari-hari dan sekitar.” Tutupnya (aks)
Reporter: abd kadir s
Teropong sulsel jaya
