TEROPONG SULSEL JAYA, Gowa –
Gerakan Milenial Independen Indonesia (GEMINI). Mengadakan dialog intetaktif, selasa 14/12020 di Warkop Radja samping Patung Massa Gowa.
Adapun tema yang di angkat dalam dialog tersebut ” Kemandirian Ekonomi Perempuan dan Generasi Milenial.
Nurjannah founder lembaga Gerakan Milenial Independen Indonesia (GEMINI), mengatakan “Era industri 4.0 yang ditandai dengan serba digitalisasi.”

“Jhane sapaan akrabnya menyampai Trimakasih kepada Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan atas support dengan konsep dialog inspiratif kemandirian ekonomi dan generasi Milenial.”
Lanjutnya “Dalam menghadapi era industri berbasis 4.0 ini, diperlukan adanya generasi yang cerdas, kompetitif, kreatif dan kritis, khususnya di bidang ekonomi.”
“Generasi muda harus mampu menjadi produsen dalam industri 4.0. Kontribusi generasi milenial bagi pembangunan bangsa sangat dibutuhkan.” Tuturnya
“Maka dari itu generasi muda diharapkan mampu menjadi pelaku ekonomi bukan hanya sebagai konsumen.”Ucapnya
“Generasi Milenial adalah generasi harapan Bangsa jangan sampai kita terus berada pada zona nyaman sehingga harapan itu hanya menjadi angan.” Tegas Jhane yang merupakan Presidium Kohati PB HMI.
“Hak kul yakinlah bahwa apa yang kita tanam itu yang kita akan tuai, harapan kami dengan terselenggaranya kegiatanya ini ada tindak lanjut dari para peserta yang kongrit.” Tutupnya
“Adapun narasumber yang dihadirkan dalam dialog tersebut yakni Andi Tenri Ajeng (Wakil Direktur OK OCE Indonesia), Nesta (Women Entrepreneurship) dan Amar Ma’ruf (Kabid Agribisnis HIPMI SulSel)”).”
Andri Tenri Ajeng menegaskan bahwa “Nilai2 entrepreneur yang harus diterapkan yaitu bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja tuntas (Andi Tenri Ajeng)
Sedang Nesta meberikan motivasi semangat kepada para peserta “Ingatlah harapan ingatlah impian, Kita mau kita bisa. Hilangkan kata gagal dalam hidup.”
Tidak hanya itu Amar Ma’ruf juga memberikan tips dalam berwirausaha salah satunya “Langkah awal memulai bisnis adalah dengan melihat peluang pasar.” (Aks)
Reporter: abd kadir s
Teropong sulsel jaya